( Pengajian Tawakal )
Awal mula : pada tahun 1974, Bapak H. Permana Sastrarogawa ( Sesepuh Pengajian Tawakal) datang ke Jakarta dari Tasikmalaya untuk berdakwah Islamiyah. Dakwah berupa “ Ajakan kembali ke jalan Alloh” melaksanakan segala perintahnya dengan ikhlas, menjauhi larangan – laranganya, melakukan kebajikan-kebajikan, dan lain sebagainya yang disenangi Alloh, SWT.
Pada awalnya, pengajian yang kemudian bernama Pengajian Tawakal ini, berpindah – pindah tempat, disebut Pengajian Tawakal karena cara Dakwahnya adalah mengajak untuk ” kembali ke pada Alloh” pedoman dasar Pengajian Tawakal ialah Al- qur’an dan Hadist Rasulullah SAW. Dengan Motto : Iman, Takwa, dan Tawakal pada Alloh, SWT.
Dakwah Pengajian Tawakal mengajak agar ayat-ayat
Al- qur’an dan Hadist Nabi Muhamad, SAW.
Benar – benar dihayati dan diamalkan, bukan hanya dibaca dan dihafalkan.
Penghayatan dan pengamalan ini akan memberikan dampak positif pada diri Seseorang
, Metode Dakwah berupa :
- Berserah diri pada Alloh,SWT.
- Pendidikan agama islam, antara lain : Fiqih, Tafsir dan terutama Akhlak
- Konsultasi
- Dzikir qolbu (hati)
Bapak Sesepuh membawakan dakwah dengan gaya dan
cara yang Khas. Begitu pula sikap Beliau di dalam menangani masalah
tamu-tamunya. Beliau senantiasa berupaya memberi kepuasan kepada tamu-tamunya
yang datang, yang bermasalah maupun yang tidak. Cara inilah yang dilaksanakan
di Pengajian Tawakal, oleh Sesepuh maupun oleh para Pembina, karena arah, usaha
dan tujuan Pengajian Tawakal ialah mewujudkan ajaran Islam di dalam kenyataan
hidup sehari-hari.
Yang sangat ditekanakn adalah peringatan Alloh SWT.
: “ Hai orang-orang yang beriman, mengapa
Kamu mengatakan yang tidak Kamu perbuat, amat besar kebencian di sisi Alloh,
bahwa Kamu mengatakan, apa –apa yang tidak Kamu kerjakan “. ( QS. Ash-Shaff :
2,3 ).
Untuk menompang metode ini, dipengajian Tawakal ada
Ikrar Tawakal, Ikrar kepada Alloh SWT. dan kepada Diri sendiri. Ikrar itu
berisi, bagaimana seharusnya seorang Mukmin yang bertawakal kepada Alloh itu.
Bapak sesepuh juga megajarkan berdzikir dengan menyebut Asma-Asma Alloh dalam
hati, dalam Qolbu, maka dalam pelaksanaannya, majelis Dzikir itu hening, tanpa
suara, kecuali suara Pembimbingnya.
Dzikrullah Al-Asmaul Husna membentuk suatu “ Majelis
Dzikir “ yang hening, tenang dan damai penuh kekhusyuan ”Alloh mempunyai Al- Asmaul Husna,
maka bermohonlah Kepada-Nya dengan menyebut Asmaul –Husna itu dan tinggalkanlah
orang- orang yang menyimpang dari kebenaran dalam (menyebut) nama-nama-Nya. Nanti
Mereka akan mendapat balasan terhadap apa yang Mereka kerjakan” (QS. Al-A’raf : 180 ).
Diamalkan dengan cara yang Alloh SWT. Firmankan : “Dan
sebutlah ( Nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut
dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang dan janganlah Kamu
termasuk orang-orang yang lalai” ( QS. Al- A’raf : 205 ).
Dzikir Asmaul
Husna merupakan Dzikir yang produktif dan efektif. Asma Alloh yang mana saja
boleh diseru. Alloh SWT. berfirman “katakanlah : Serulah Alloh atau serulah Ar-Rohman.
Dengan nama yang mana saja kamu seru dia mempunyai Al-Asmaul Husna” ( QS. Al –
Israa : 110 ).
Telah terbukti bahwa cara, metode, teknik dan
pendekatan yang diperaktekan di pengajian Tawakal, mampu mengatasi berbagai
problema kehidupan dan disamping itu, ternyata juga merubah sifat dan prilaku Seseorang
yang tadinya sifatnya kurang baik
menjadi baik, yang tadinya malas solat menjadi rajin solat. Ahlaknya menjadi
baik.
Lewat konsultasi dan dengan rasa peduli terhadap
orang –orang bermasalah ( kesehatan, keluarga, pekerjaan, keuangan,
silaturahmi, dsb. ) dapat ditemukan jalan keluarnya melalui penerapan
pelaksanaan Iman – Takwa – Tawakal ( Kepada Alloh, SWT.) dengan mengamalkan
metode dan dzikrulloh yang sangat bermamfaat ini.
Cara dan metode yang ditawarkan Bapak sesepuh ( Almarhum
) ini sangat cepat berkembang. Bukan saja di Jakarta tetapi ke kota –kota besar
di Pulau Jawa, bahkan menyebar ke luar Jawa . metode dari dzikrullah saat ini,
tetap di amalkan murid –murid Bapak Sesepuh yang tersebar dimana- mana, antara lain:
di yayasan Al Ihklas (Jl. Gede Raya No. 17 Depok II Timur Tlp. / Fax. (021- 7718878).
Hj. Jessey Augusdin Sesepuh Tawakal